Pada tanggal 18-19 November 2023, Malang Creative Center (MCC) menjadi saksi acara gemerlap yang diselenggarakan, Bestari Festival. Acara yang dimulai pukul 10.00 WIB dan berlangsung hingga selesai ini, bukan sekadar pameran biasa. Lebih dari itu, Bestari Festival menjadi panggung bagi mahasiswa program Entrepreneurship Business Creation dari Binus Malang untuk menampilkan bakat organisasi serta memamerkan beragam produk karya mereka.
Acara ini tidak hanya menampilkan pameran produk, tetapi juga menyajikan beragam hiburan menarik, seperti performance dance, penampilan band, dan kehadiran Guest Star dari Semalam Suntuk, yang semakin memeriahkan suasana.
Dalam festival ini, beberapa UMKM turut berbagi cerita mengenai perjalanan bisnis mereka:
Bisnis Litany: Menggabungkan Planner dan Jurnal dalam Satu Produk
Divia, pemilik brand Litany, hadir sebagai salah satu tenant yang memamerkan produk buku planner dan jurnal dalam satu produk. Divia bercerita bahwa ide bisnis ini muncul dari kebutuhan pribadinya akan aktivitas yang membangun di tengah masa sulit pandemi. “Journaling sangat membantu saya menghadapi masa-masa sulit di pandemi. Dari situlah saya belajar pentingnya perencanaan dan penggunaan planner,” ungkap Divia. Litany saat ini dapat dipesan melalui direct message Instagram @thelitany. Divia berharap acara ini menjadi momentum untuk pertumbuhan bisnisnya dan mendukung munculnya inovasi baru.
Bisnis Batavia Point: Siomay Kriwil Bandung, Keunikan dari Jakarta untuk Malang
Kartika, pemilik Batavia Point, memperkenalkan siomay kriwil Bandung sebagai menu utama produknya. Berasal dari Jakarta, Kartika merasa bahwa produknya memiliki citarasa yang berbeda dari siomay umumnya di Malang. Dengan skala produksi rumahan dan bantuan dari dua staf, Batavia Point telah hadir dalam berbagai bazar, event, e-commerce, dan bisa dilihat di Instagramnya @bataviapoint. Harapannya adalah agar lebih banyak orang mengetahui tentang siomay kriwil Bandung dari Batavia Point dan merasakan kegembiraan dalam acara Bestari Festival.
Bisnis Creativeex: Menyajikan Kreativitas dalam Fotografi Produk
Alfan, pendiri Creativeex, menceritakan bagaimana bisnisnya menjelajahi kreativitas, khususnya dalam fotografi produk. Dari semangat pribadinya, Alfan berhasil membentuk tim dalam perjalanan enrichment di Binus Malang yang beranggotakan 2 orang. Meskipun masih beroperasi secara offline, Creativeex telah memperoleh respon positif dari kolaborasi dengan peserta enrichment lainnya. Alfan berharap dapat terus berkembang dalam layanan foto produk, mengembangkan layanan video produk, manajemen media sosial, dan masuk ke industri periklanan. Kamu bisa cek info selengkapnya di profil Instagram @creativeex.id.
Bestari Festival tidak hanya sekadar pameran, tetapi juga sebagai media untuk mengapresiasi dan memberikan dukungan kepada para mahasiswa yang telah menghadirkan inovasi dan kreativitas mereka dalam dunia bisnis. Semoga acara ini tidak hanya menjadi puncak, tetapi juga awal dari perjalanan panjang bagi para mahasiswa dan UMKM untuk terus berinovasi dan berkembang.