Pada tanggal 8 Desember 2023, tepat pukul 08.30 pagi, suasana di SAM Space Gayanana begitu hidup dengan semangat dari para peserta yang hadir dalam Acara Ekonomi Kreatif Community Gathering. Acara yang diselenggarakan oleh DISPORAPAR Kota Malang ini memiliki tujuan yang sangat jelas, yakni membangun jaringan yang lebih kuat dan memfasilitasi pertemuan antar anggota komunitas untuk berbagi pengalaman sekaligus menjalin silaturahmi.
Acara ini dibuka dengan penuh semangat oleh band Lutino yang memberikan persembahan musik, menciptakan suasana hangat sebelum dimulainya acara. Di bawah pengarahan MC Geralino, Sekar, dan Rega dari Kakang Mbakyu Kota Malang, acara resmi dimulai dengan sambutan yang diberikan oleh Yuke Siswanti selaku perwakilan DISPORAPAR.
Sharing Session Danis
Sesi pertama merupakan sesi yang penuh dengan keseruan dan keakraban. Danis Kirana, co-founder Dako Brand and Communication memandu sesi ini dengan memberikan ice-breaking yang menyenangkan, di mana para peserta diminta untuk menilai tingkat kebahagiaan mereka. Tak hanya itu, game “Dengar Kata Saya” pun turut diselenggarakan, membantu peserta dalam membangun interaksi dan saling mengenal satu sama lain sebelum memasuki sesi berikutnya.
Tak kalah menarik, permainan tebak gambar berhasil menciptakan suasana yang ceria sebelum adanya game utama, yaitu “Codename”. Dalam game ini, para peserta terbagi dalam dua tim, yaitu tim Rawon dan tim Bakso, yang harus menebak kata berdasarkan petunjuk yang diberikan oleh spymaster yang telah ditunjuk dari masing-masing tim. Kemenangan pun diraih oleh tim Rawon, menyulut tawa dan keceriaan dari seluruh peserta.
Sharing Session Fikar
Sesi berikutnya bertujuan untuk memberikan wawasan mendalam tentang evaluasi program dan event yang dijalankan oleh DISPORAPAR. Fikar Albaba dari Stasion Malang memandu sesi ini dengan mengajak peserta untuk berpartisipasi menggunakan platform Slido.com. Melalui platform ini, peserta dapat memberikan masukan dan pendapat terhadap event DISPORAPAR yang disukai serta memberikan saran untuk program dan event yang diharapkan di masa mendatang.
Acara ditutup dengan foto bersama serta kesempatan untuk menyantap hidangan yang telah disiapkan. Moment tersebut menjadi waktu yang tepat bagi peserta untuk berbincang-bincang, saling bertukar pendapat, serta memperkuat jaringan dan silaturahmi yang telah terjalin sepanjang acara, semuanya ditemani oleh alunan musik yang masih dipersembahkan oleh band Lutino.
Dengan berakhirnya acara ini, para peserta tak hanya pulang dengan pengalaman baru dan pengetahuan yang diperoleh dari sharing sessions, namun juga dengan jaringan yang lebih kuat serta hubungan yang lebih erat dalam membangun komunitas ekonomi kreatif yang solid di Kota Malang.
