Pada Selasa, 27 Juni 2023, di Savana Hotel, Kota Malang, acara Bimtek TEMATIK (Temu Insan Kreatif) dan Lomba Konten dengan tema “Content Creator for Bisnis Digital Era Smart Society 5.0″ telah sukses diadakan. Acara ini dihadiri oleh beberapa tokoh penting, termasuk Drs. H. Sutiaji zselaku Walikota Malang, Baihaqi S.Pd, S.E., M.Si, CGCAE selaku Ketua Disporapar Kota Malang, Erik Setyo Santoso, ST, MT selaku Sekretaris Daerah Kota Malang, Bhadrika Grahita Nandiwardhana dari Tokopedia, Leo Tanimaju selaku Youtuber & Content Creator, serta Dedy Marquiz selaku Independent Facilitative Trainer.
Acara dimulai dengan pembukaan yang dipandu oleh MC, diikuti dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya sebagai ungkapan kebangsaan. Selanjutnya, Bapak Baihaqi S.Pd, S.E., M.Si, CGCAE selaku Ketua Disporapar Kota Malang memberikan sambutan, mengapresiasi kehadiran para peserta, dan memperkenalkan moderator, Kak Danis Kirana, yang akan memimpin pemaparan materi oleh beberapa narasumber.
Narasumber pertama, Erik Setyo Santoso, ST, MT, Sekretaris Daerah Kota Malang, mengangkat topik “Peran Pemerintah Daerah dalam Digitalisasi Ekonomi Kreatif.” Dalam pemaparannya, beliau menyampaikan program-program Kota Malang yang mendukung perkembangan ekonomi kreatif serta peran pemerintah daerah dalam memberikan kemudahan bagi pelaku usaha ekonomi kreatif, dengan mengacu pada PP Nomor 24 Tahun 2022.
Selanjutnya, Bhadrika Grahita Nandiwardhana, channel development executive Tokopedia, memberikan pemaparan materi dengan topik menarik “Kunci Jualan Laris Manis di E-commerce.” Bhadrika berbagi tips dan trik jualan di platform e-commerce yang dapat diimplementasikan oleh para peserta untuk mendukung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di era digital. Para peserta sangat antusias dan berinteraksi aktif dengan Bhadrika, menyerap pengetahuan baru untuk meningkatkan keterampilan mereka dalam berjualan online.
Highlight acara tersebut adalah keynote speech dari Bapak Drs. H. Sutiaji, Walikota Malang, yang mengangkat topik “Bijak dan Produktif di Era Digital.” Dalam sesi ini, peserta sangat menantikan inspirasi dari beliau tentang menjadi content creator yang bijak dan produktif di era digital. Walikota Malang memberikan wawasan yang berharga mengenai etika dan nilai-nilai positif yang harus dijunjung tinggi dalam berkarya di dunia digital.
Dedy Marquiz, Independent Facilitative Trainer, menjadi narasumber berikutnya dengan topik “Tingkatkan Nilai Kontenmu dan Raih Kesuksesan Bersama Anak Muda Kreatif Kota Malang.” Melalui games dan interaksi yang menarik, Dedy membantu peserta untuk memperluas jaringan relasi dan memahami pentingnya mempelajari target segmentasi serta strategi dalam memahami audiens mereka. Peserta terlibat aktif dalam sesi ini, menunjukkan semangat mereka untuk meningkatkan kualitas konten yang mereka hasilkan.
Leo Tanimaju, seorang Youtuber & Content Creator, memberikan pemaparan terakhir sebelum pengumuman pemenang lomba konten. Dalam pemaparannya, Leo membahas tren media sosial terkini dan berbagi kiat-kiat bermedia secara kreatif. Peserta sangat antusias berinteraksi langsung dengan Leo, mengajukan pertanyaan dan mendapatkan pemahaman lebih dalam mengenai strategi-strategi yang dapat mereka terapkan dalam menciptakan konten yang menarik dan relevan.
Tibalah saat yang ditunggu-tunggu, yaitu pengumuman pemenang lomba konten. Semangat dan antusiasme memenuhi ruangan saat para peserta menanti hasil penilaian dari juri. Setelah juri berdiskusi dengan seksama, akhirnya diumumkan para pemenang lomba konten yang berhak meraih juara 1, 2, dan 3. Meskipun tidak semua peserta mendapatkan hadiah, setiap peserta tetap menerima sertifikat sebagai penghargaan atas partisipasi mereka dalam acara tersebut.
Acara ditutup dengan penuh semangat oleh MC, dan semua peserta merasa senang dan terinspirasi oleh acara yang diadakan oleh Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata Kota Malang. Bimtek TEMATIK dan Lomba Konten ini berhasil memberikan pesan-pesan inspiratif dan wawasan baru kepada para peserta, serta memperkuat komunitas kreatif di Kota Malang. Acara ini membuktikan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung perkembangan ekonomi kreatif dan menciptakan generasi muda yang kreatif dan berdaya saing di era digital yang semakin maju.